JANET Home ISP merupakan salah satu Underlying aset dari saham Japripay yang bisa bikin kembung dividennya dan melambung tinggi harga sahamnya di masa depan.
Japri Internet Home ISP |
JANET Home ISP adalah paket langganan Internet dan TV sejenis Indihome atau Republik. Dan nantinya akan diluncurkan di masa mendatang. Info dari CEO Japripay bahwa JANET Home ISP juga bisa diluncurkan ketika sudah capai 750.000 pengguna aktif. Tujuannya agar para Co-Owner yang mau langganan Internet bisa di perusahaan milik mereka dan tujuan untuk naikan Valuasi perusahaan saat IPO.
Ada beberapa Jenis Proyek yang jadi Underlying Aset Saham Japripay.
- PPOB (Payment Point Online Bank).
- Marketplace seperti Shopee & Tokopedia
- Media Sosial seperti Facebook & Twitter
- Japri TV (yang sebentar lagi akan diluncurkan)
- e-Wallet yang akan jadikan status Japripay sekelas OVO, GoPay, Shopeepay dan lain lain yang terkoneksi, di awasi dan bekerjasama dengan Bank Indonesia untuk saling beri manfa'at satu sama lain. Proyek ini akan di luncurkan setelah 300.000 pengguna aktif.
- Ojek online (yang akan diluncurkan nanti)
- Japri Internet (yang sebentar lagi akan diluncurkan)
Underlying aset itu sederhana nya, seperti anda punya warung kopi. Di warung kopi itu ada kopi, kue, seblak, eskrim, minuman teh pucuk dan lain lain. Kopi, kue, seblak dan sebagainya inilah yang disebut dengan underlying aset warung kopi anda yang membuat warung kopi anda bisa beromset lebih banyak dan menjadi penentu kenaikan harga warung kopi anda jika dijual ke orang lain. Jjumlah pelanggan dan banyaknya produk juga mempengaruhi harga jual warung kopi itu.
Contoh :
Anda 1 tahun lalu bangun warung kopi dengan modal 5 juta rupiah, saat itu hanya ada kopi dan kue saja dan pelanggan masih sedikit hanya sekitar puluhan saja dengan omset rata-rata per hari cuma 100.000 rupiah.
Sekarang, warung kopi anda sudah ramai pelanggan dengan kisaran ratusan pelanggan dan bukan hanya ada kopi dan kue saja, tapi ada seblak, eskrim, pop ice, dan macam-macam, karena selama prosesnya hasil keuntungan anda selama 1 tahun sebagian digunakan untuk tambah produk-produk baru, itu yang dinamakan dengan Compounding. Dan saat ini omset anda meningkat dari satu tahun lalu hanya beromset 100.000 per hari, sekarang jadi rata-rata 1 - 2 juta per harinya.
Sekarang jika saya tawar warung kopi anda dengan harga Rp. 5.000.000, apakah anda akan rela melepasnya? Tentu Anda tidak akan mau, padahal modal anda awal cuma 5 juta rupiah. Terus anda bilang "mau saya lepas 200 juta rupiah silahkan kalau berani". tentu jika saya punya uangnya, saya akan membelinya. Harga 200 juta rupiah beromset satu sampai dua juta per hari.
Kenaikan dari modal lima juta rupiah menjadi dua ratus juta rupiah inilah yang disebut kenaikan Valuasi, dan angka dua ratus juta rupiah itu yang disebut dengan Valuasi. Dan selisih lima juta rupiah ke dua ratus juta rupiah itu dengan total kenaikan seratus sembilan lima juta rupiah, inilah yang disebut dengan Capital Gain, yakni keuntungan dari kenaikan aset warung kopi anda.
Begitu juga dengan Japripay, semakin banyak pelanggan dan semakin banyak proyek di dalam nya, itu akan menentukan nilai valuasi perusahaan yang menjadi penentu harga sahamnya di masa depan.
Banyaknya proyek yang ada di Japripay, itu bisa menarik banyak perhatian calon pengguna baru ikut bergabung. Makin banyak pengguna baru, makin mendorong omset perusahaan makin meningkat. Omset perusahaan makin meningkat, tentu saja akan membuat nilai valuasinya lebih besar. Dan semakin nilai valuasi lebih besar, tentu harga saham semakin tinggi. Pastinya pemilik bersama perusahaan atau pemilik saham nya ini akan kaya.
✅YANG PERLU DI INGAT
Pemilik saham adalah pemilik Perusahaan. Ketika anda melakukan transaksi pulsa, paket data, token pln, bayar tagihan, dan lain-lain di aplikasi Japripay, itu artinya anda belanja di aplikasi perusahaan milik anda.
Post a Comment for "Cuan di Japri Internet - JANET Home ISP"
Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.